Kegiatan Aksi Peduli Lingkungan, Himpunan Mahasiswa Teknik Lingkungan UMPR dan IMTLI Regional 5

Sejak 2016, Program Teknik Lingkungan di Universitas Muhammadiyah Palangkaraya mulai menjalankan program Aksi Peduli Lingkungan.

Bahkan meski dalam masa pandemi Covid-19, program Aksi Peduli Lingkungan ini tetap berjalan. Tujuannya tak lain untuk menjaga lingkungan, dan selama pandemi Covid-19 selama melakukan kegiatan Aksi Peduli Lingkungan kami tidak lupa dengan Protokol Kesehatan dengan cara 3M yaitu, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan dan Menggunakan Masker. Dan mematuhi Pemerintah untuk memutus mata rantai Covid-19.

Tujuan kegiatan ini yang tak kalah penting ialah Bersosialisasi Kepada Masyarakat yang ada di Jl. Arut Kec. Jekan Raya, Kota Palangkaraya. Sosialisasi Ini Membahas Tentang Pentingnya Menjaga Lingkungan supaya tetap bersih dan terhindar dari segala penyakit, karena ini dimasa pandemi jadi jangan lupa menggunakan masker, selalu menjaga jarak dan selalu mencuci tangan setelah dari luar.

Hal itu diungkapkan oleh Pemateri dari Himpunan Teknik Lingkungan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Muh Azhari, M.Si., Minggu (30/9/2020).

Menurutnya, Aksi Peduli Lingkungan ini adalah program yang dirancangkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

“ Jadi, sasaran dari program ini tidak sekedar bersih-bersih sampah saja. Melainkan bagaimana membiasakan semua masyarakat Palangkaraya khususnya Mahasiswa Teknik Lingkungan agar lebih peka dan peduli terhadap lingkungan sekitarnya,” terang Ary.

Namun, bagaimana caranya mencapai tujuan tersebut? Ary menjelaskan ada beberapa upaya yang dilakukan bersama Dosen dan Mahasiswanya.

Dijelaskan, dimasa pandemi ini masih ada beberapa Mahasiswanya yang datang ke Kampus untuk melakukan kegiatan, tentu dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Mahasiswa yang berada di Kampus dan membawa makanan, maka sampahnya tetap harus dipilah dengan benar. Sebab, sampah-sampah itu akan dikumpulkan di bank sampah dan ditimbang secara terpilah untuk sampah plastik dan kertas.

Sedangkan menurut Ketua Himpunan Teknik Lingkungan, Dwiky Cahyono, program Aksi Peduli Lingkungan ini sangat bagus ditanamkan sejak dini, khususnya ketika mulai duduk di bangku Perguruan Tinggi.

Dengan adanya Aksi Peduli Lingkungan, karakter-karakter baik seperti disiplin, bertanggung jawab, dan peduli dengan lingkungan akan tumbuh di masing-masing kita. Sehingga tidak saja berguna bagi kita di masa kini, namun juga bagi masa mendatang di masyarakat.